Laporan Pendahuluan
Percobaan 5
Praktikum Kimia Fisika
MENENTUKAN
JARI-JARI MOLEKUL DENGAN METODE VISKOSITAS
Dasar Teori
Ketika sebuah tekanan shear diterapkan kepada sebuah benda padat, badan itu akan berubah bentuk sampai mengakibatkan
gaya yang berlawanan untuk mengimbangkan, sebuahekuilibrium. Namun, ketika sebuah tekanan shear diterapkan kepada
sebuah fluid, seperti angin bertiup di atas permukaan samudra, fluid mengalir, dan
berlanjut mengalir ketika tekanan diterapkan. Ketika tekanan dihilangkan,
umumnya, aliran berkurang karena perubahan internal energi.
Prinsip Bernoulli
Prinsip Bernoulli adalah
sebuah istilah di dalam mekanika fluida yang
menyatakan bahwa pada suatu aliran fluida, peningkatan pada kecepatan fluida
akan menimbulkan penurunan tekanan pada aliran tersebut. Prinsip ini sebenarnya
merupakan penyederhanaan dari Persamaan Bernoulli yang menyatakan bahwa jumlah
energi pada suatu titik di dalam suatu aliran tertutup sama besarnya dengan
jumlah energi di titik lain pada jalur aliran yang sama.
Viskositas
adalah ukuran yang menyatakan kekentalan suatu caian atau fluida. Kekentalan
merupakan sifat cairan yang berhubungan eat dengan hambatan untuk mengalir.
Beberapa cairan ada yang dapat mengalir cepat, sedangkan lainnya mengalir secaa
lambat. Cairan yang mengalir cepat seperti contohnya air, alkohol, dan bensin
karena memiliki nilai viskositas kecil. Sedangkan cairan yang mengalir lambat
seperti gliserin, minyak asto, dan madu karena mempunyai viskositas besar. Jadi
viskositas tidak lain menentukan kecepatan mengalirnya suatu cairan.
Viskositas
(kekentalan) cairan akan menimbulkan gesekan antar- bagian atau lapisan cairan
yang bergerak satu terhadap yang lain. Hambatan atau gesekan yang terjadi
ditimbulkan oleh gaya kohesi di dalam zat cair. Viskositas gas ditimbulkan oleh
peristiwa tumbukan yang terjadi antara molekul-molekul gas.
Kekentalan
disebabkan karena kohesi antara patikel zat cair. Zat cair ideal tidak
mempunyai kekentalan. Zat cair mempunyai beberapa sifat sebagai berikut :
a. Apabila
ruangan lebih besar dari volume zat cair akan terbentuk permukaan bebas
horizontal yang berhubungan dengan atmosfer.
b. Mempunyai
rapat masa dan berat jenis.
c. Dapat
dianggap tidak termampatkan.
d. Mempunyai
viskositas (kekentalan).
e. Mempunyai
kohesi, adesi dan tegangan permukaan.
Viskositas
adalah salah satu sifat polimer yang sangat berpengaruh dalam pembentukan suatu
membran, karena viskositas ini menggambarkan cepat atau lambatnya cairan
tersebut mengalir. Dalam pembuatan membran serat berongga ada batasan
viskositas larutan polimer minimal yang harus dimiliki oleh larutan yang akan
dipintal.
faktor- Faktor Yang Mempengaruhi Viskositas
Faktor-
fator yang mempengaruhi viskositas adalah sebagai berikut :
a. Tekanan
Viskositas cairan naik
dengan naiknya tekanan, sedangkan viskositas gas tidak dipengaruhi oleh
tekanan.
b. Temperatur
Viskositas akan turun dengan
naiknya suhu, sedangkan viskositas gas naik dengan naiknya suhu. Pemanasan zat
cair menyebabkan molekul-molekulnya memperoleh energi. Molekul-molekul cairan
bergerak sehingga gaya interaksi antar molekul melemah. Dengan demikian
viskositas cairan akan turun dengan kenaikan temperatur.
c. Kehadiran
zat lain
Penambahan gula tebu meningkatkan
viskositas air. Adanya bahan tambahan seperti bahan suspensi menaikkan
viskositas air. Pada minyak ataupun gliserin adanya penambahan air akan
menyebabkan viskositas akan turun karena gliserin maupun minyak akan semakin
encer, waktu alirnya semakin cepat.
d. Ukuran
dan berat molekul
Viskositas naik dengan
naiknya berat molekul. Misalnya laju aliran alkohol cepat, larutan minyak laju
alirannya lambat dan kekentalannya tinggi seta laju aliran lambat sehingga
viskositas juga tinggi.
e. Berat
molekul
Viskositas akan naik jika
ikatan rangkap semakin banyak.
f. Kekuatan
antar molekul
Viskositas air naik denghan
adanya ikatan hidrogen, viskositas CPO dengan gugus OH pada trigliseridanya
naik pada keadaan yang sama.
Metode Pengukuran Viskositas dengan Metode Ostwald
Metode ini ditentukan berdasarkan hukum Poisulle menggunakan alat
viskometer oswaltd. Penetapannya dilakukan dengan jalan mengukur waktu yang
diperlukan untuk mengalirkan cairan dalam pipa kapiler dari a ke b. Sejumlah
cairan yang akan diukur viskositasnya dimasukkan kedalam viskometer yang
diletakkan pada thermostat. Cairan kemudian diisap degan pompa kedalam bola
csampai diatas tanda a. Cairan dibiarkan mengalir kebawah dan waktu yang
diperlukan dari a ke b dicatat menggunakan stowatch.
Pada
metode oswaltd yang diukur adalah waktu yang diperlukan oleh sejumlah tertentu
cairan untuk mengalir melalui pipa kapiler dengan gaya yang disebabkan oleh
berat cairan itu sendiri. Pada percobaan sejumlah tertentu cairan dipipet
kedalam viskometer. Cairan kemudian dihisap melalui labu ukur dari viskometer
sampai permukaan cairan lebih tinggi dari batas “a”. Cairan dibiarkan turun
ketika permukaan cairan turun melewati batas “b”, stopwatch dimatikan. Jadi
waktu yang dibutuhkan cairan untuk melewati jarak antara a dari b dapat
ditentukan. Tekanan P merupakan perbedaan tekanan antaa kedua ujung pipa U dan
besarnya diasumsikan sebanding dengan berat jenis cairan.
Viskositas dihitung sesuai persamaan Poisulle berikut: dimana t
adalah waktu yang diperlukan cairan bervolume yang mengalir melalui pipa
kapiler, L adalah panjang dan r adalah jari- jari. Tekanan P merupakan
perbedaan aliran kedua yang pipa viskometer dan besarnya diasumsikan sebanding
dengan berat cairan. Pengukuran viskositas yang tepat dengan cara itu sulit
dicapai. Hal ini disebabkan haga r dan L sukar ditentukan secara tepat.
Kesalahan pengukuran terutama r sangat besa pengaruhnya karena harga ini
dipangkatkan empat. Untuk menghindari kesalahan tersebut dalam prakteknya
digunakan suatu cairan pembanding. Cairan yang paling sering digunakan adalah
air.
Daftar Pustaka
Anonim.
Prinsip Bernouli. http://id.wikipedia.org/wiki/Prinsip_Bernoulli,
diakses hari rabu tanggal 28 November 2012 pukul 11.07.
Tarie,
Ita. 2012. Laporan Kimia Fisika
Viskositas Zat Cair. http://itatrie.blogspot.com/2012/10/laporan-kimia-fisika-viskositas-zat-cair.html,
diakses hari selasa tanggal 04 Desember 2012 pukul 20.39.
Mandasari,
Weni. 2012. Viskositas. http://wenimandasari.blogspot.com/p/laporan-termokimia.html,
diakses hari selasa tanggal 04 Desember 2012 pukul 20.30